Jumat, 04 November 2016

UTS Manajemen Pemasaran



SOAL & JAWABAN .......






SOAL UTS MANAJEMEN PEMASARAN


11.    Apakah yang dimaksud pemasaran? Jelaskan beserta perubahan teori dan konsep pemasaran! 

22.    Jelaskan bagaimana konsep pemasaran di perusahaan tempat Anda bekerja (jika belum bekerja tempatnya adalah di kampus)!

33.    Apa yang dimaksud dengan strategi pemasaran! Jelaskan bagaimana strategi pemasaran motor Honda (Vario New) serta Buku Matematika terbitan Erlangga!

44.    Jelaskan pengertian lingkungan pemasaran! Coba Anda paparkan strategi yang digunakan pabrik rokok dalam lingkungan pemasaran dimana mereka menjelaskan produk rokok tidak berbahaya?

55.    Jelaskan yang dimaksud Perilaku Konsumen beserta pengaruhnya terhadap pemasaran! Jika Anda sebagai manajer pemasaran lini bawah PT Coca Cola, bagaimana Anda mengambil keputusan dalam hal membaca perilaku konsumen di tahun 2016!

66.    Apakah yang dimaksud dengan penjualan produk secara B2B dan B2C, jelaskan dengan contohnya dalam kehidupan atau lingkungan Anda!

77.    Bagaimana tahapan pemasaran dan penetapan produk baru yang ideal? Jelaskan dengan contoh ketika Anda ingin memasarkan produk Pizza di economart / econoidol !

88.    Jelaskan kasus pemasaran yang pernah anda ketahui di tahun 2016 !



                                                                  JAWABAN UTS MANAJEMEN PEMASARAN


  

   5. Dalam dunia pemasaran konsumen adalah hal yang perlu diperhatikan, jika suatu perusahaan atau pedagang tidak memiliki konsumen, maka akan sia-sia barang/uang diperdagangkan. Oleh karena itu agar dapat memahami konsumen maka harus mengerti konsumen dan siapa konsumen itu. Pengertian konsumen menurut Philip Kotler adalah semua individu dan rumah tangga yang membeli atau memperoleh barang atau jasa untuk dikonsumsi pribadi. Terdapat 4 faktor yang mempengaruh prilaku konsumen yaitu, factor psikologi, pengaruh pribadi, pengaruh social dan pengaruh budaya.

    
      Jika Saya sebagai manajer pemasaran lini bawah PT Coca Cola, saya akan mengambil keputusan dalam hal membaca perilaku konsumen di tahun 2016 ini dengan melihat sisi konsumen yang sudah semakin cerdas dan cermat terhadap pemilihan produk-produk yang akan dikonsumsinya oleh karena itu strategi pemasaran yang saya akan gunakan setelah melihat dan mengamati prilaku konsumen adalah dengan masih memyuplai dan mendekatkan pada kalangan menengah kebawah khususnya seperti menawarkan kembali produk coca cola diwarung-warung kecil yang tersebar di plosok-plosok Jabotabek khususnya. Pasar di 2016 walau banyak pesaing baru namun cocacola sebenarnya masih menjadi produk unggulan karena masih memegang icon minuman bersoda yang menjadi pendahulu.




   6. Business to Consumers (B2C) adalah jenis bisnis yang dilakukan antara pelaku bisnis dengan konsumen, seperti antara produsen yang menjual dan menawarkan produknya ke konsumen umum secara online. Disini pihak produsen akan melakukan bisnis dengan menjual dan memasarkan produknya ke konsumen tanpa adanya feedback dari konsumen untuk melakukan bisnis kembali kepada pihak produsen, yang artinya produsen hanya menjual atau memasarkan produk ataupun jasanya dan pihak konsumen hanya sebagai pemakai atau pembeli.

    Contohnya adalah warung klontong yang berada disekitar rumah kita. Disana terjadi B2C yang pasti merupakan penjualan secara langsung ke costumer dari pelaku bisnis (warung klontong)

 
     Business to business atau B2B adalah transaksi yang dilakukan secara elektronik maupun fisik dan terjadi antara entitas bisnis satu ke bisnis lainnya. B2B merupakan penjualan produk atau jasa yang diberikan oleh bisnis tersebut dan diperuntukkan untuk bisnis lain, bukan kepada customer.

      Contoh nya adalah reseller makanan atau barang yang sedang marak terjadi.


 
    7. Berikut tahapan ideal menurut penulis:
  
    1.      Riset pasar melalui mencari informasi kegemaraan makanan favorit mahasiswa di FE / produk makanan terlasris di economart.
    2.      Saat pizza yang menjadi favorite, siap untuk pembuatan dan pemasaran.
    3.      Kualitas bahan yang baik serta paking(produk kemasan) yang menarik costumer.
    4.      Memberi tester gratis
    5.      Pertahankan kualitas

    Pelanggan puas anda puas, pelanggan akan kembali membeli produk yang anda jual saat hasrat mereka terpenuhi.
 

 


    8. Kasus transportasi berbasis aplikasi.
        
       (GO-jek,Grab-bike,UBer,dll)
     
      Gojek saat ini sedang naik daun dan telah menguasai pasar ojek online Indonesia. Walaupun ada kompetitor besarnya GrabBike, namun Gojek tidak terbendung. Selain ojek online (GoRide), Gojek juga menyediakan layanan-layanan lainnya seperti GoFood, GoMart, GoMassage, dan GoSend. Berdasarkan wawancara dengan Tempo.co tahun lalu, CEO Go-Jek Nadiem Makarim mengatakan bahwa ia tidak akan menyerah dalam persaingan melawan kompetitor dari jiran. Walaupun Nadiem mengelak ketika disebut memanfaatkan isu nasionalisme untuk memenangkan pesaiangan dengan GrabBike, namun ia juga mengatakan bahwa berdasarkan masukan yang diterima perusahaannya, mayoritas pelanggan memilih Go-Jek karena alasan nasionalisme. Dengan tag-line “Karya anak bangsa” dapat dibilang Go-jek menggunakan nasionalisme untuk melawan Grab-Bike. Dengan investasi yang diterima Gojek dari Sequoia Capital dan programmer-programmer India yang membantu pengembangan aplikasi mereka, Go-Jek sesungguhnya sudah menjadi karya multi nasional.

    

   


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar